Jika palem ini sudah mencapai ketinggian yang maximal dan kemudian tajuk pohon nya terkena petir jadilah batang pohon palm raja yang menjulang tanpa daun,dilihat dari arah mana pun ga ada bagus-bagusnya. jadi keputusan yang paling tepat adalah menebang nya. penebangan pohon ini biayanya lumayan mahal lo.....
Jadi pesan buat desainer lansekap yang akan menggunakan Palm raja/Oreodoxa regia sebagai elemen lansekap dalam perancangan nya agar dipertimbangkan kembali....
tanks....
Salam Hijau
Depok,29 Mei 2009
Rasanya, pertimbangan pilih pohon kan bukan bagus-bagusan saja. How about the function? Punya pohon segede gitu lamaaaaa.... banget kan? Sayang... kali kalo mesti ditebang.
BalasHapusItulah kl perancang dan maintenance dilapangan kadang tidak klop. Sisi perancang kadang melihat trend dan merasa Palem Raja sangat bagus sebagai peneduh. Tetapi dari sisi maintenance palem Raja adalah monster yg siap merusak dibawahnya apabila sudah tinggi dan tidak dapat dijangkau lagi oleh alat manual. Palem raja kalaupun sebagai peneduh dipakai pada pohon pemagar site lawn area yg luas itu baru aman :)
BalasHapusMemang untuk lahan yg datar upaya maintenance pembersihan dari pelepah dan kelopak dapat menggunakan scalfolding,Genoe lift. Tapi bagaimana dgn lahan kemiringan??
Banyak lagi permasalahan palem Raja yg berada di perumahan dan perkantoran. Selain petir juga rayap, kumbang penggeret yg memakan batang. Yang berakibat mengancam keselamatan dan merugikan dibawahnya.
Penanaman Palem Raja dibawah tegangan tinggi ( SUTET )juga tidak dianjurkan sesuai dengan peraturan PLN. Karena yg telah dialami tegangannya dapat menyambar sampai ke tanah. Belum lagi kesulitan pemebersihan pelepah. Saat memakai bambu pengait berasa sekali aliran listrik.
Saya sebagai pemerhati taman diharapkan perancang memperhatikan penempatan /penanaman Palem raja dalam designnya.
Tentunya perancang taman yang profesional dalam perancangannya memakai Palem raja dapat dinitmati owner sampai berpuluh2 tahun tanpa merusak dan merugikan yang berakhir penebangan pohon.